Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
Kemendukbangga serukan sinergi atasi stunting lewat Program Genting
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-04 15:27:26【Kabar Kuliner】659 orang sudah membaca
PerkenalanWakil Bupati Sleman Danang Maharsa saat Kick Off" Program Genting di Kantor Kalurahan Harjobinangun

Kolaborasi lintas sektor dalam Program Genting (Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting) menjadi faktor krusial
Sleman (ANTARA) - Direktur Pendayagunaan Lembaga Organisasi Kemasyarakatan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga)/BKKBN Wahyuniati menyerukan kolaborasi lintas sektor penting untuk mengatasi stunting.
"Kolaborasi lintas sektor dalam Program Genting (Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting) menjadi faktor krusial," katanya pada kick offProgram Genting di Pakem, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kamis.
Wahyuniati mengangakan Program Genting hadir sebagai gagasan strategis guna menekan angka stunting di Indonesia.
"Sinergi dan kerja sama seluruh elemen diharapkan bisa menjadi langkah nyata yang memberikan manfaat luas bagi masyarakat, sekaligus mempercepat pencapaian penurunan angka stunting di Indonesia," katanya.
Baca juga: Mendukbangga soroti pentingnya kualitas intervensi Program Genting
Menurut dia, seluruh pihak harus memiliki pemahaman yang baik dan mampu menerapkan secara konsisten di lapangan agar program ini berjalan optimal.
"Pangkal paling ujung dari pencegahan stunting adalah keluarga. Oleh karena itu edukasi kepada keluarga menjadi penting. Pemahaman yang baik akan pola asuh, gizi dan lingkungan yang sehat menjadi pondasi utama untuk mencegah stunting sejak tinggi," katanya.
Wakil Bupati (Wabup) Sleman Danang Maharsa menambahkan target Program Genting di Kabupaten Sleman pada 2025 adalah 2.700 sasaran Keluarga Risiko Stunting (KRS).
Baca juga: Program Genting bantu ibu hamil bebas dari kekurangan energi kronis
Hingga 7 Oktober 2025 ini, kata dia, telah mencapai 51,6 persen sasaran, dengan total bantuan Rp137 juta dari 53 mitra yang sudah terjalin dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman.
Sementara itu Istri Nurhayati, warga Kaliwanglu, Harjobinangun, Pakem, menilai Program Genting ini sangat bermanfaat karena dampaknya bisa dirasakan langsung ke KRS di masyarakat.
"Program pencegahan stunting di Sleman sudah bagus. Melalui Program Genting ini kita ngak hanya diberikan edukasi dan sosialisasi tentang pemberian makanan saja, tapi juga diberikan langsung jenis makanan yang bergizi dan bernutrisi," katanya.
Baca juga: Mendukbangga: Program Genting bentuk keadilan bagi seluruh masyarakat
Suka(2)
Artikel Terkait
- Hamas: Cuma 980 truk bantuan masuk Gaza sejak gencatan senjata berlaku
 - Kementerian Kebudayaan berkolaborasi untuk memajukan kebudayaan
 - Huawei rilis Nova Flip S,ponsel lipat paling ramah di kantong versinya
 - Iran kecam pelanggaran berulang Israel terhadap gencatan senjata di Gaza
 - Minum air dan simpan sisa makanan jika alami dugaan keracunan MBG
 - Danone ajak orang tua sadar tanda alergi susu sapi sejak dini
 - Pelni jamin menu makan untuk penumpang penuhi standar keamanan pangan
 - Danone ajak orang tua sadar tanda alergi susu sapi sejak dini
 - PBB alokasikan dana tambahan untuk dukung operasi kemanusiaan di Gaza
 - Menko Polkam: Negara kondusif selama setahun kepemimpinan Prabowo
 
Resep Populer
Rekomendasi

Dinkes: 83 SPPG di Tangerang mendaftar penerbitan SLHS MBG

KPKP Jaktim gencarkan edukasi pedagang dan warga soal keamanan pangan

Program MBG serap ribuan tenaga kerja lokal di Kota Serang

Seskab: Presiden ingin semua anak dapat bersekolah di Sekolah Rakyat

Terumbu karang Laut Merah tunjukkan kekebalan terhadap pemutihan

Mendag: Transaksi TEI 2025 capai 22,8 miliar dolar AS

Mendag: Transaksi TEI 2025 capai 22,8 miliar dolar AS

Dinkes Tapin pastikan dapur MBG penuhi standar kesehatan